Sejumlah Aktivis Datangi Kejati Sulsel, Pelayanan di Ruang Pengaduan Terpadu Dinilai Bobrok

BARA NEWS MAKASSAR

- Jurnalis

Senin, 28 Oktober 2024 - 06:52 WIB

5012 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Makasar – Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Bonto Bahari Bulukumba Edy Azwar bersama sejumlah aktivis Makassar mendatangi Kantor Kesajaksaan Tinggi (Kejati) Makassar, Rabu 23 Oktober 2024.

Maksud kedatangansejumlah aktivis itu bertujuan untuk mengklarifikasi dan mempertanyakan surat terkait pengaduan terkait kasus yang dibawah dari bulukumba (Bonto Bahari) tertanggal 27 September 2024 lalu.

Edy Azwar bersama rekan nya yg berkomunikasi dengan pihak keamanan(Secority) mengarahkan ke Ruang Pelayanan Terpadu.

Namun, setelah memasuki ruang tersebut yang dimana dua perempuan yang ditugaskan di pelayanan justru memancing hangatnya perdebatan.

Ketika ditanya terkait dengan tujuan kedatangan salah satu ibu yang sementara dalam kondisi makan. Namun, setelah Edy Azwar meminta petunjuk terkait kepada siapa kami harus komunikasi yang punya kewenangan terkait dengan tidak ada informasi kelanjutan dari surat aduan yang sudah hampir satu bulan di masukkan di Kejati.

Edy Azwar mengambil langkah langsung ke Kejati dikarenakan Kejari Bulukumba di duga terkendala tekanan Politik.

“Sangat disayangkan salah satu oknum dari pihak pegawai Kejati malah emosi dan mengeluarkan kata-kata kasar,” jelas Edy.

Melihat kondisi yang memanas Dirman DG Mile yang juga bagian dari tim juga berusaha menjelaskan kepada petugas yang sedang terlihat emosional.

“Kami ini datang mempertanyakan kejelasan surat yang kami sudah masukkan dan kepada siapa kami berkomunikasi bukan malah disambut dengan sikap seperti ini, kalau bisa melayani mintadi ditempatkan di posisi yang lain,”jelasnya kepada petugas.

“Karena tidak menerima pelayanan yang tidak beretika dan bermoral seperti itu kami yang berhadir juga ikut mengecam pihak Kejati untuk mengevaluasi pegawai yang tidak paham dengan kondisi pelayanan masyarakat,”kata Haris DG Rate. (Samsul)

Berita Terkait

Sebagai Wujud Kepedulian Mempererat Silaturahmi, Keluarga Besar Ex-Adhoc Bontoala Bagikan Ratusan Paket Takjil
Tangis Perdamaian di Polsek Wajo: Restorative Justice Selamatkan Ibu Hamil dari Jeruji Besi
Kapolres Pelabuhan Makassar Pimpin Pengamanan Aksi Buruh dengan Humanis, Jaga Kamtibmas Ramadan 1446 H
Bhabinkamtibmas Ende Ajak Pedagang Pasar Sentral Makassar Perangi Premanisme: Laporkan Tindakan Liar!
Mudik Aman & Nyaman! Kapolsek Paotere Sosialisasikan Hotline Polri 110 di Pelabuhan
YADEA Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik, Buka Peluang Bisnis dan Lapangan Kerja
Dekat dengan Masyarakat, Polisi di Pulau Sangkarrang Sigap Bantu Penumpang di Dermaga
Cegah Tarif Parkir Liar, Bhabinkamtibmas Polres Pelabuhan Makassar Beri Penyuluhan

Berita Terkait

Kamis, 20 Maret 2025 - 18:43 WIB

Sebagai Wujud Kepedulian Mempererat Silaturahmi, Keluarga Besar Ex-Adhoc Bontoala Bagikan Ratusan Paket Takjil

Kamis, 20 Maret 2025 - 01:05 WIB

Tangis Perdamaian di Polsek Wajo: Restorative Justice Selamatkan Ibu Hamil dari Jeruji Besi

Kamis, 20 Maret 2025 - 01:04 WIB

Kapolres Pelabuhan Makassar Pimpin Pengamanan Aksi Buruh dengan Humanis, Jaga Kamtibmas Ramadan 1446 H

Rabu, 19 Maret 2025 - 00:31 WIB

Mudik Aman & Nyaman! Kapolsek Paotere Sosialisasikan Hotline Polri 110 di Pelabuhan

Rabu, 19 Maret 2025 - 00:24 WIB

YADEA Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik, Buka Peluang Bisnis dan Lapangan Kerja

Selasa, 18 Maret 2025 - 14:57 WIB

Dekat dengan Masyarakat, Polisi di Pulau Sangkarrang Sigap Bantu Penumpang di Dermaga

Selasa, 18 Maret 2025 - 14:54 WIB

Cegah Tarif Parkir Liar, Bhabinkamtibmas Polres Pelabuhan Makassar Beri Penyuluhan

Senin, 17 Maret 2025 - 07:39 WIB

Waspada Calo Tiket! Kapolsek Soeta Imbau Penumpang Agar Mudik Aman, Keluarga Nyaman

Berita Terbaru